Situs ini memiliki dukungan terbatas untuk browser Anda. Sebaiknya beralih ke Edge, Chrome, Safari, atau Firefox.

Gunakan kode FREESHIP untuk pesanan di atas IDR 90.000

Hai Nona! Unduh aplikasi pelacak menstruasi kami untuk iOS & Android untuk memahami lebih baik tentang siklus menstruasi kamu.

Jenis-Jenis Olahraga Ringan yang Dapat Menjaga Kesehatan

Jenis-Jenis Olahraga Ringan yang Dapat Menjaga Kesehatan

Siapa bilang menjaga kesehatan harus selalu dengan olahraga berat dan melelahkan? Ternyata, ada banyak jenis olahraga ringan yang tidak hanya mudah dilakukan, tetapi juga sangat efektif untuk menjaga kesehatan tubuh kita. Dalam kesibukan sehari-hari, terkadang kita merasa sulit untuk menyisihkan waktu untuk berolahraga.

Namun, dengan olahraga ringan, kita bisa tetap aktif tanpa harus mengorbankan banyak waktu dan tenaga. Mulai dari jalan kaki, bersepeda santai, hingga yoga, pilihan olahraga ringan ini bisa menjadi solusi bagi kamu yang ingin tetap bugar dan sehat. Yuk, kita eksplor lebih lanjut tentang jenis-jenis olahraga ringan yang bisa kamu coba dalam rutinitas harian.

Jenis Olahraga Ringan Agar Tubuh Sehat

Menjaga kesehatan tubuh tidak selalu harus dilakukan dengan olahraga berat. Ada banyak jenis olahraga ringan yang bisa dilakukan sehari-hari untuk menjaga kebugaran dan kesehatan tubuh, berikut ini di antaranya.

1. Jogging

Jogging atau lari santai adalah salah satu jenis olahraga ringan yang sangat populer. Kegiatan ini melibatkan berlari dengan kecepatan pelan dan jarak yang cukup jauh, sehingga stamina lebih terjaga untuk waktu yang lama. Dengan jogging, kamu bisa membantu membakar kalori yang menumpuk dan mengembalikan kebugaran tubuh.

Jogging bisa dilakukan kapan saja, baik di pagi hari maupun sore hari. Pagi hari adalah waktu yang baik untuk jogging karena udara masih segar dan belum terlalu panas. Namun, jika kamu lebih suka jogging di sore hari, itu juga tidak masalah. Yang penting adalah konsistensi dan kenyamanan kamu dalam melakukannya. Selain itu, jogging juga bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk menjelajahi lingkungan sekitar dan menikmati pemandangan.

2. Berenang

Olahraga ringan berikutnya adalah berenang. Berenang adalah salah satu olahraga yang paling banyak disukai oleh orang-orang dari berbagai usia. Selain menyenangkan, berenang juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Dengan berenang, kamu bisa meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar kalori dengan efektif. Berenang juga membantu menguatkan otot-otot tubuh, terutama otot-otot di bagian tangan, kaki, dan perut.

Salah satu kelebihan berenang adalah olahraga ini tidak memberikan tekanan berlebih pada sendi-sendi tubuh. Ini menjadikannya pilihan yang baik bagi mereka yang memiliki masalah dengan sendi atau tulang. Selain itu, berenang juga bisa menjadi aktivitas yang menenangkan dan menyegarkan, terutama saat cuaca panas. Jadi, jika kamu mencari olahraga ringan yang menyenangkan dan bermanfaat, berenang adalah pilihan yang tepat.

3. Skipping

Lompat tali atau skipping merupakan olahraga ringan yang bisa dilakukan dengan tali di kedua tangan lalu melompatinya. Olahraga ini sangat sederhana namun memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Dengan intensitas terjaga, kamu dapat melakukannya dengan jangka waktu yang cukup lama. Apalagi lompat tali dapat dilakukan di mana saja dan kapanpun, sehingga sangat fleksibel untuk dimasukkan ke dalam rutinitas harian.

Skipping tidak hanya membantu membakar kalori, tetapi juga meningkatkan koordinasi, keseimbangan, dan kekuatan otot. Selain itu, olahraga ini juga dapat meningkatkan kesehatan kardiovaskular, yang sangat penting untuk menjaga kesehatan jantung. Dengan rutin melakukan skipping, detikers dapat merasakan peningkatan stamina dan energi dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

4. Yoga

Olahraga ringan selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah Yoga. Yoga adalah salah satu bentuk latihan yang tidak hanya bermanfaat bagi tubuh, tetapi juga bagi pikiran dan jiwa. Tidak heran jika Yoga sering disebut sebagai meditasi karena gerakan fisiknya yang lembut dan mengandalkan volume pernapasan untuk menjaga ketenangan pikiran dan batin.

Yoga sendiri bisa dilakukan di berbagai tempat, namun akan lebih menyenangkan jika dilakukan di lapangan terbuka. Udara segar dan suara alam dapat memberikan efek relaksasi yang lebih mendalam. Waktu yang ideal untuk melakukan Yoga adalah di pagi hari saat udara masih segar atau di sore hari ketika matahari mulai terbenam.

Gerakan-gerakan dalam Yoga, meskipun terlihat sederhana, memiliki manfaat yang luar biasa. Mulai dari meningkatkan fleksibilitas tubuh, memperkuat otot, hingga membantu mengurangi stres. Selain itu, Yoga juga dapat meningkatkan kualitas tidur dan membantu menjaga keseimbangan hormon dalam tubuh.

“Ini Dia Jenis Olahraga yang Bisa Kamu Lakukan di Rumah”

5. Bersepeda

Agar tetap bugar, kamu bisa melakukan kegiatan bersepeda, tentu dengan menggunakan objek yaitu sepeda gayuh. Bersepeda merupakan salah satu olahraga ringan yang sangat efektif untuk menjaga kesehatan tubuh. Dengan bersepeda, kita bisa membakar lemak dan kalori yang berlebihan, sehingga berat badan tetap terkontrol dan tubuh tetap fit.

Kamu bisa bersepeda di pagi hari maupun sore hari yang sejuk. Pagi hari adalah waktu yang ideal karena udara masih segar dan polusi belum terlalu banyak. Sementara itu, sore hari juga bisa menjadi pilihan yang baik karena suhu udara biasanya lebih nyaman setelah seharian terik matahari.

Selain itu, bersepeda juga dapat meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru. Aktivitas ini membantu memperlancar peredaran darah dan meningkatkan kapasitas paru-paru. Dengan rutin bersepeda, kamu akan merasakan tubuh yang lebih segar dan energi yang meningkat.

6. Squat

Olahraga ringan agar tetap bugar selanjutnya adalah squat. Gerakan untuk melakukannya juga cukup simpel yaitu dengan meregangkan kaki sampai lutut turun. Fokus squat adalah memperkuat otot di bagian betis, kaki, paha hingga bokong. Agar bisa mendapatkan hasil optimal, kamu bisa melakukan squat ini selama 10-15 menit. Dapat kamu lakukan di saat pagi maupun sore hari kapanpun kita bisa.

Squat tidak hanya memperkuat otot, tetapi juga meningkatkan keseimbangan dan fleksibilitas tubuh. Dengan rutin melakukan squat, kamu bisa mencegah cedera dan meningkatkan performa dalam aktivitas sehari-hari. Jangan lupa untuk menjaga postur tubuh yang benar saat melakukan squat agar terhindar dari cedera.

Selain itu, squat juga dapat membantu membakar kalori dan mengurangi lemak tubuh. Ini sangat bermanfaat bagi kamu yang ingin menjaga atau menurunkan berat badan. Jadi, jangan ragu untuk memasukkan squat dalam rutinitas olahraga harianmu.

7. Plank

Plank adalah olahraga dengan intensitas lama namun ringan sehingga membutuhkan daya tahan fisik. Gerakan plank juga termasuk sederhana yaitu hanya dengan tengkurap ke bawah lantai dan menggunakan tangan sebagai tumpuan. Plank akan lebih optimal jika kamu bisa menahan selama mungkin (kalau bisa minimal 30 menit).

Plank tidak hanya memperkuat otot perut, tetapi juga otot punggung, bahu, dan paha. Dengan melakukan plank secara rutin, kamu dapat meningkatkan postur tubuh serta mengurangi risiko cedera otot. Selain itu, plank juga membantu meningkatkan metabolisme tubuh, yang sangat baik untuk pembakaran kalori.

Bagi pemula, mungkin akan terasa sulit untuk menahan plank lebih dari beberapa detik. Namun, dengan latihan yang konsisten, kamu akan merasakan peningkatan kekuatan dan ketahanan tubuh. Mulailah dengan durasi yang pendek, misalnya 10-15 detik, lalu tingkatkan secara bertahap.

Tidak perlu alat khusus untuk melakukan plank, cukup gunakan matras yoga atau permukaan yang empuk agar nyaman. Plank bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja, sehingga sangat praktis bagi yang memiliki jadwal padat.

8. Gerakan Wall Sit

Dinding rumah juga dapat menjadi alat bantu olahraga untuk melatih otot perut dan tubuh bagian bawah. Kamu hanya perlu berdiri tegak membelakangi dinding dengan punggung menempel pada dinding. Kemudian, pastikan posisi tubuh menyerupai duduk di kursi. Setelah 3 detik, kamu dapat kembali berdiri dan mengulangi gerakan tersebut sebanyak 15-20 kali.

Wall sit adalah latihan yang sederhana namun sangat efektif. Gerakan ini melibatkan otot-otot utama seperti paha depan, paha belakang, dan glutes. Selain itu, wall sit juga membantu meningkatkan stabilitas dan kekuatan inti tubuh.

Untuk variasi, kamu bisa mencoba menahan posisi duduk lebih lama, misalnya 10-15 detik, sebelum kembali berdiri. Hal ini akan memberikan tantangan tambahan bagi otot-ototmu. Latihan wall sit bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja, bahkan saat kamu menonton televisi. Tidak perlu peralatan khusus, hanya dinding yang kokoh.

9. Naik dan Turun Tangga

Kamu juga dapat memanfaatkan tangga rumah sebagai alat bantu olahraga dengan naik-turun tangga selama 10 menit atau 100 kali. Setelah beberapa saat, kamu dapat meningkatkan kecepatannya. Jika tidak memiliki tangga, kamu dapat menggunakan kursi kecil sebagai alat bantu. Gerakan ini dapat membantu melatih otot kaki.

Naik-turun tangga adalah salah satu jenis olahraga ringan yang sangat efektif. Selain mudah dilakukan, olahraga ini juga tidak memerlukan peralatan khusus. Kamu hanya perlu sepatu yang nyaman untuk melindungi kaki agar tidak cedera.

Mulailah dengan ritme yang lambat jika kamu baru pertama kali mencoba. Setelah beberapa hari, kamu bisa meningkatkan kecepatan atau jumlah repetisi. Olahraga ini akan membakar kalori dan meningkatkan kebugaran jantung serta paru-paru.

Jika kamu tinggal di apartemen atau rumah bertingkat, manfaatkan tangga tersebut. Lakukan olahraga ini di pagi hari sebelum beraktivitas atau di sore hari setelah pulang kerja. Tidak hanya menyehatkan, naik-turun tangga juga dapat membantu mengurangi stres.

10. Sit Up

Untuk meningkatkan massa otot di perut, kamu dapat melakukan gerakan sit up di rumah. Caranya sangat sederhana dan tidak memerlukan peralatan khusus. Pertama, ambillah posisi berbaring dengan kaki ditekuk dan telapak kaki menyentuh lantai. Posisi ini akan memberikan stabilitas saat kamu melakukan gerakan sit up.

Selanjutnya, kamu bisa meluruskan atau menyilangkan tangan di depan dada. Ini akan membantu menjaga keseimbangan tubuh saat kamu mengangkat tubuh bagian atas. Perlahan, angkat tubuh bagian atas hingga membentuk sudut 90 derajat dan tahan selama 1,5 detik. Gerakan ini akan memberikan tekanan pada otot perut, sehingga otot tersebut bekerja lebih keras.

Setelah itu, kembalilah pada posisi semula, tetapi hanya 145 derajat untuk menjaga kekuatan otot perut tetap terkunci. Dengan cara ini, otot perut kamu akan terus bekerja meskipun kamu berada dalam posisi istirahat. Ulangi gerakan tersebut 20-35 kali atau selama 5-7 menit untuk hasil yang optimal.

Melakukan sit up secara rutin tidak hanya membantu membentuk otot perut, tetapi juga meningkatkan kebugaran secara keseluruhan. Olahraga ringan ini sangat cocok untuk dilakukan di waktu luang dan bisa menjadi bagian dari rutinitas harian mu.

Dengan mencoba beberapa jenis olahraga ringan di atas, kamu bisa menjaga kesehatan tubuh tanpa perlu melakukan olahraga yang terlalu berat. Pilihlah aktivitas yang kamu nikmati dan lakukan secara rutin. Ingat, langkah kecil menuju kesehatan lebih baik daripada tidak sama sekali. Selamat berolahraga!

Sumber:

https://www.ruparupa.com/ms/artikel-olahraga-ringan-yang-dapat-dilakukan-di-rumah

https://www.detik.com/sumut/berita/d-6691208/7-jenis-olahraga-ringan-agar-tubuh-tetap-bugar-setelah-lebaran

https://www.bola.com/ragam/read/5507969/macam-macam-olahraga-ringan-yang-bisa-membuat-tubuh-tetap-bugar

Tinggalkan komentar

Use coupon code WELCOME10 for 10% off your first order.

Keranjang

Selamat! Pesanan Anda memenuhi syarat untuk pengiriman gratis Spend Rp 200.000 for free shipping
Tidak ada lagi produk yang tersedia untuk dibeli

Keranjang Anda saat ini kosong.