Apakah kamu sering merasakan payudara terasa nyeri, berat, atau sensitif menjelang menstruasi? Tenang, kamu tidak sendirian. Kondisi ini dikenal sebagai mastalgia siklik, dan diperkirakan dialami oleh hingga 70% perempuan yang sedang menstruasi. Meski bisa mengganggu, ini adalah bagian normal dari siklus hormonal bulanan.
1. Mengapa Payudara Terasa Nyeri Saat Menstruasi?
Penyebab utama nyeri payudara adalah perubahan hormon estrogen dan progesteron yang terjadi sepanjang siklus menstruasi.
-
Estrogen, yang meningkat di pertengahan siklus, membuat saluran susu (ductus) di payudara membesar.
-
Progesteron, yang meningkat setelah ovulasi, menyebabkan kelenjar susu membengkak.
Kedua hormon ini memicu retensi cairan dan peradangan ringan pada jaringan payudara, sehingga terasa lebih penuh, berat, atau nyeri (Hadi, 2018).
Biasanya, nyeri muncul beberapa hari sebelum menstruasi dan akan mereda setelah darah haid keluar, ketika kadar hormon mulai menurun.
2. Gejala Umum Mastalgia Siklik
Gejala yang paling sering dirasakan meliputi:
-
Payudara terasa bengkak atau berat
-
Nyeri tumpul atau menusuk
-
Jaringan payudara terasa lebih padat atau berbenjol lembut
-
Nyeri dapat menjalar hingga ke ketiak atau lengan atas
Nyeri ini biasanya terjadi di kedua payudara dan berulang setiap bulan mengikuti pola menstruasi yang sama.
3. Cara Mengatasi Nyeri Payudara
Meski tidak berbahaya, nyeri payudara bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Berikut beberapa cara untuk menguranginya:
a. Gunakan bra yang mendukung dengan baik
Pilih bra yang pas dan nyaman agar payudara tidak terlalu bergerak, terutama saat beraktivitas.
b. Kompres hangat atau dingin
Kompres hangat membantu melancarkan peredaran darah, sedangkan kompres dingin dapat mengurangi pembengkakan.
c. Kurangi kafein dan garam
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kafein dan natrium dapat memperburuk pembengkakan payudara.
d. Rutin berolahraga
Olahraga ringan hingga sedang membantu menyeimbangkan hormon dan mengurangi stres.
e. Konsumsi suplemen bila perlu
Minyak evening primrose atau vitamin E kadang disarankan karena dapat membantu mengurangi nyeri payudara siklik, meskipun efeknya berbeda pada setiap orang.
4. Kapan Harus ke Dokter?
Segera periksakan diri jika kamu mengalami:
-
Nyeri hanya di satu payudara
-
Benjolan baru yang tidak hilang setelah haid
-
Cairan keluar dari puting (terutama berdarah atau bening)
-
Nyeri yang terus berlanjut setelah menstruasi
Kondisi ini bisa menjadi tanda adanya gangguan non-siklik atau masalah lain yang perlu diperiksa lebih lanjut.
5. Kesimpulan
Nyeri payudara saat menstruasi adalah hal yang umum dan berkaitan dengan perubahan hormon alami tubuh. Dengan mengenali pola siklus dan menerapkan gaya hidup sehat, kamu bisa mengelola rasa tidak nyaman ini dengan lebih baik.
Jika nyeri terasa berat atau tidak wajar, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tenaga medis.
Sumber:
-
Ader, D. N., & Shriver, C. D. (2013). Cyclical mastalgia: Prevalence and impact in the general population. Breast Journal, 19(3), 334–338.
-
Hadi, M. S. (2018). Hormonal influences on cyclical mastalgia. Journal of Obstetrics and Gynaecology Research, 44(5), 893–899.
-
Gatewood, J. D., Morgan, M., & Wilke, J. (2015). Dietary and lifestyle factors associated with cyclical breast pain.Women’s Health Reports, 2(4), 201–207.
-
Pruthi, S., Wahner-Roedler, D. L., & Torkelson, C. J. (2010). Vitamin E and evening primrose oil for cyclical mastalgia: A double-blind randomized trial. American Journal of Clinical Nutrition, 91(3), 480–486.
Tinggalkan komentar