Situs ini memiliki dukungan terbatas untuk browser Anda. Sebaiknya beralih ke Edge, Chrome, Safari, atau Firefox.

Gunakan kode FREESHIP untuk pesanan di atas IDR 90.000

Hai Nona! Unduh aplikasi pelacak menstruasi kami untuk iOS & Android untuk memahami lebih baik tentang siklus menstruasi kamu.

Physical Sunscreen: Mengapa Lebih Baik Daripada Mineral Sunscreen

Physical Sunscreen: Mengapa Lebih Baik Daripada Mineral Sunscreen

Saat berbicara tentang melindungi kulit dari efek buruk sinar ultraviolet (UV) matahari, memilih tabir surya yang tepat sangat penting. Physical sunscreen, juga dikenal sebagai sunscreen "bebas kimia" atau "non organik", semakin populer karena berbagai keunggulan dibandingkan dengan mineral sunscreen. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi alasan mengapa physical sunscreen dianggap sebagai pilihan terbaik untuk perlindungan dari sinar matahari.

1. Perlindungan yang Langsung

Salah satu keunggulan utama dari physical sunscreen adalah efektivitasnya yang langsung setelah pengaplikasian. Physical sunscreen mengandung bahan aktif seperti titanium dioksida dan zinc oksida, yang berfungsi sebagai penghalang fisik dengan memantulkan dan menyebarkan sinar UV dari kulit. Artinya, begitu Anda mengaplikasikan physical sunscreen, Anda langsung terlindungi dari sinar matahari tanpa perlu menunggu waktu aktifasi tertentu.

2. “Broader Spectrum Protection”

Physical sunscreen memberikan “spectrum protection” yang lebih luas, melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB. Sinar UVA meresap ke dalam kulit, menyebabkan penuaan dini, keriput, dan peningkatan risiko kanker kulit. Sinar UVB terutama mempengaruhi lapisan terluar kulit, menyebabkan kulit terbakar. Physical sunscreen memberikan perlindungan yang lebih baik terhadap sinar UVA dibandingkan dengan mineral sunscreen, mengurangi risiko kerusakan kulit jangka panjang.

3. Lebih Lembut pada Kulit Sensitif

Physical sunscreen umumnya lebih cocok untuk individu dengan kulit sensitif atau reaktif. Mereka lebih jarang menyebabkan iritasi atau reaksi alergi, sehingga cocok untuk orang-orang yang rentan terhadap sensitivitas kulit. Bahan aktif dalam physical sunscreen hanya duduk di permukaan kulit, membentuk lapisan pelindung yang tidak menembus atau berinteraksi dengan kulit secara dalam seperti bahan aktif dalam mineral sunscreen. Karakteristik ini membuat physical sunscreen menjadi pilihan yang disukai bagi individu dengan kulit yang sensitif.

4. Efektifitas yang Langsung dalam Suhu Tinggi

Physical sunscreen tetap efektif bahkan dalam suhu tinggi dan paparan sinar matahari yang intens. Mereka memiliki stabilitas termal yang lebih tinggi dibandingkan dengan mineral sunscreen, yang mungkin mengalami degradasi atau menjadi kurang efektif saat terkena panas. Kualitas ini membuat physical sunscreen menjadi pilihan yang dapat diandalkan untuk kegiatan di luar ruangan atau iklim panas di mana perlindungan terhadap sinar matahari sangat penting.

5. Risiko Penyerapan Kulit yang Minim

Keunggulan lain dari physical sunscreen adalah bahan aktif yang hanya duduk di permukaan kulit, sehingga risiko penyerapan oleh tubuh menjadi minim. Meskipun titanium dioksida dan zinc oksida dapat diserap dalam jumlah yang sangat kecil, mereka dianggap aman digunakan pada kulit dan memiliki tingkat toksisitas yang rendah. Karakteristik ini memberikan kepercayaan diri bagi individu yang ingin menghindari bahan kimia dalam sunscreen yang mungkin diserap oleh aliran darah.

Physical sunscreen menawarkan perlindungan yang langsung dan luas terhadap sinar UVA dan UVB, menjadikannya pilihan unggul untuk perlindungan dari sinar matahari. Sifatnya yang lembut membuatnya cocok untuk individu dengan kulit sensitif, karena jarang menyebabkan iritasi atau reaksi alergi. Selain itu, physical sunscreen tetap efektif dalam suhu tinggi, menjamin perlindungan terhadap sinar matahari yang dapat diandalkan bahkan dalam kondisi yang sulit. Dengan risiko penyerapan kulit yang minimal, physical sunscreen menyediakan alternatif yang lebih aman bagi mereka yang khawatir dengan efek potensial bahan kimia pada beberapa jenis sunscreen.

Meskipun preferensi pribadi dan kebutuhan kulit individu mungkin berbeda, keunggulan physical sunscreen menjadikannya pilihan yang disukai oleh banyak orang. Ingatlah, penggunaan sunscreen secara teratur dan dalam jumlah yang cukup adalah kunci untuk menjaga kulit sehat dan mencegah kerusakan akibat sinar matahari.

Sumber:

  • Konda, S., Yan, C., Dermal, K., & Elbuluk, N. (2020). The science behind sunscreen: a review of the formulations, mechanisms, and efficacy of sunscreens. Journal of the American Academy of Dermatology, 82(6), 1515-1525.
  • Haywood, R. M., & Wardman, P. (2005). Protection by sunscreen of in vitro cellular DNA from radiation-induced damage: effects of sunscreen on UVB-induced skin carcinogenesis, skin inflammation, and skin aging. Journal of Investigative Dermatology, 125(3), 434-443.

Tinggalkan komentar

Use coupon code WELCOME10 for 10% off your first order.

Keranjang

Selamat! Pesanan Anda memenuhi syarat untuk pengiriman gratis Spend Rp 200.000 for free shipping
Tidak ada lagi produk yang tersedia untuk dibeli

Keranjang Anda saat ini kosong.