Situs ini memiliki dukungan terbatas untuk browser Anda. Sebaiknya beralih ke Edge, Chrome, Safari, atau Firefox.

Gunakan kode FREESHIP untuk pesanan di atas IDR 90.000

Hai Nona! Unduh aplikasi pelacak menstruasi kami untuk iOS & Android untuk memahami lebih baik tentang siklus menstruasi kamu.

Pentingnya Pendidikan Seks untuk Remaja yang Wajib Kamu Fahami!

Pentingnya Pendidikan Seks untuk Remaja yang Wajib Kamu Fahami!

Pendidikan seksual masih menjadi topik tabu di tengah masyarakat. Karena sifatnya yang pribadi, pembicaraan mengenai seks seringkali dihindari. Ironisnya, pendidikan seks bagi anak-anak dan remaja justru sangat penting untuk diangkat. Dengan memberikan pemahaman yang tepat tentang seks, kita dapat mencegah mereka terjerumus dalam perilaku seksual yang berisiko.

Di sinilah peran orangtua menjadi sangat krusial. Namun, tak jarang banyak orangtua yang belum sepenuhnya mengerti pentingnya pendidikan seks dan bagaimana menyampaikannya dengan tepat dan efektif.

Tujuan Pendidikan Seks Pada Remaja

Dalam era teknologi dan lingkungan yang semakin maju, remaja kini dapat dengan mudah mengakses informasi mengenai seks. Oleh karena itu, penting bagi mereka untuk mendapatkan pendidikan seks yang benar, enak dibaca, dan bermanfaat. Berikut beberapa tujuan penting dari pendidikan seks bagi remaja:

1. Mencegah dampak negatif media dan lingkungan

Sebagai orang tua, tentu kita khawatir jika anak-anak mendapatkan informasi yang tidak tepat dari luar sana. Terutama karena informasi saat ini mudah menyebar dan mudah diakses. Dengan memberikan pendidikan seks yang tepat, kita dapat melindungi mereka dari dampak negatif media dan informasi yang dapat membawa mereka terjerumus dalam hubungan seks yang tidak bertanggung jawab atau bahkan tindakan kriminal.

2. Menyadarkan tentang risiko penyakit seksual menular

Tujuan lain dari pendidikan seks adalah untuk memberitahu remaja tentang risiko penyakit seksual menular yang serius. Dengan memberikan pengetahuan mengenai bahaya penyakit seksual menular, mereka dapat lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan. Misalnya, mereka akan lebih waspada terhadap HIV dan penyakit menular seksual lainnya.

3. Membangun hubungan dan kepercayaan antara orang tua dan anak

Berbicara terbuka mengenai pendidikan seks dengan anak-anak memberikan kesempatan bagi orang tua untuk memberikan informasi yang akurat dan sesuai dengan usia mereka. Hal ini mencegah anak mencari sumber informasi yang mungkin tidak aman atau tidak tepat. Selain itu, berkomunikasi dengan terbuka tentang hal ini dapat memperkuat hubungan dan kepercayaan antara orang tua dan anak.

4. Melindungi dari pergaulan seks bebas

Jika dilakukan dengan tepat, pendidikan seks dapat membantu remaja menyadari pentingnya menghormati batas-batas tubuh mereka sendiri. Mereka akan lebih memahami bahwa mereka berhak atas otoritas atas tubuh mereka dan tidak boleh menerima perlakuan yang tidak pantas terhadap diri mereka.


Kapan Pendidikan Seks Diberikan Kepada Remaja?

Pendekatan dalam memberikan pendidikan seks bagi anak sejak usia dini hingga remaja akan sangat membantu orangtua merasa lebih nyaman dan mudah dalam menjelaskan kepada anak saat mereka mencapai masa remaja. Berikut adalah cara-cara yang dapat diikuti dalam mengenalkan pendidikan seks kepada anak-anak dan remaja:

1. Menanamkan rasa malu sejak kecil

Menanamkan nilai-nilai kehormatan diri sejak usia dini akan membantu anak belajar menghargai dan menghormati dirinya sendiri. Anak diajarkan tentang batasan-batasan dalam berinteraksi dengan teman sejenis maupun berbeda jenis. Selain itu, dengan membentuk rasa kehormatan diri, anak juga diajarkan untuk menjaga privasi tubuh dengan tidak melepas dan mengganti pakaian di tempat umum.

2. Mengenalkan perbedaan antara jenis kelamin

Anak-anak perlu dikenalkan tentang perbedaan antara laki-laki dan perempuan. Sebagai contoh, kita bisa memberikan gambaran bahwa ayah adalah seorang laki-laki dan ibu adalah seorang perempuan.

3. Memberi tahu tentang bagian tubuh yang pribadi

Memberikan penjelasan tentang bagian-bagian tubuh dan fungsinya, serta mengajarkan mana bagian tubuh yang harus dijaga privasinya, seperti dada, bibir, pantat, dan organ reproduksi. Saat mengenalkan anggota reproduksi, gunakan istilah yang sesuai, yaitu vagina dan penis.

4. Mengatur penggunaan media dan gadget

Penting bagi orangtua untuk mendampingi anak saat menonton TV dan menggunakan gadget, karena saat ini terdapat banyak konten yang tidak sesuai untuk anak-anak. Anak seringkali meniru apa yang mereka lihat, sehingga pengawasan sangat penting.

5. Membangun kedekatan emosional dengan anak

Menciptakan ikatan emosional yang kuat dengan anak akan membuat mereka merasa percaya dan nyaman untuk berbicara dengan orangtua. Anak akan lebih terbuka dan tidak menyembunyikan apapun, termasuk jika mereka mengalami situasi yang tidak pantas atau menyaksikan perilaku yang tidak sesuai.

6. Berbicara santai tentang seks dengan anak

Pendidikan seks dapat diberikan dengan cara berdiskusi santai dan menyenangkan dengan anak. Orangtua dapat menjawab semua pertanyaan anak dengan penuh pengertian dan kelembutan. Jelaskan semua informasi dengan bahasa yang tepat dan menghindari kata-kata kasar atau menakut-nakuti anak. Sertakan pula nilai-nilai agama dan norma-norma sosial, serta jelaskan bagaimana cara menghargai tubuh dengan baik.

Dengan demikian, pendidikan seks yang diberikan kepada anak-anak dan remaja sangatlah penting. Semoga tips ini bermanfaat bagi kamu dalam membantu mengajarkan pendidikan seks secara bijaksana dan komunikatif kepada anak-anak dan remaja.

Sumber:

https://ybkb.or.id/pentingnya-pendidikan-seks-untuk-anak-dan-remaja/

Tinggalkan komentar

Use coupon code WELCOME10 for 10% off your first order.

Keranjang

Selamat! Pesanan Anda memenuhi syarat untuk pengiriman gratis Spend Rp 200.000 for free shipping
Tidak ada lagi produk yang tersedia untuk dibeli

Keranjang Anda saat ini kosong.