Waktu-waktu sulit dalam kehidupan dapat menciptakan perasaan marah, stres, kecemasan, dan kesedihan yang mendalam. Namun, terdapat berbagai strategi untuk mengatasi emosi negatif, salah satunya adalah menerapkan teknik pelukan kupu-kupu.
Dalam ranah psikologi, metode ini dikenal sebagai bentuk stimulasi diri untuk menangani kecemasan yang berlebihan atau meledaknya emosi. Dengan menerapkan teknik ini, seseorang dapat meraih ketenangan dan memperoleh kejernihan pikiran. Temukan penjelasan lebih lanjut mengenai pelukan kupu-kupu dan panduannya di sini!
Manfaat Melakukan Butterfly Hug
Keuntungan yang dapat diperoleh dari melakukan pelukan kupu-kupu untuk merawat kesehatan mental meliputi:
1. Mendukung Proses Pemulihan dari Pengalaman Traumatis
Pelukan kupu-kupu terbukti bermanfaat sebagai metode pemulihan trauma. Saat mengalami trauma, seringkali seseorang terus-menerus teringat pada kejadian yang menyakitkan. Kondisi tersebut dapat memicu kecemasan dan depresi. Dengan secara konsisten menerapkan teknik pelukan ini, individu dapat mengurangi rasa cemas dan mengatasi trauma masa lalu, menciptakan perasaan ketenangan.
2. Meredakan Kecemasan Berlebih
Salah satu manfaat lain dari pelukan kupu-kupu adalah meredakan kecemasan. Kecemasan yang berlebihan dapat mengganggu ketenangan sehari-hari seseorang. Terapi ini membantu mengurangi tingkat kecemasan dengan mengendalikan pikiran dan tubuh, sehingga menciptakan perasaan ketenangan.
3. Membantu Mengelola Emosi
Biasanya, ketika seseorang mengalami kemarahan atau kesedihan yang berlebihan, sulit bagi mereka untuk mengontrol emosi. Terapi pelukan kupu-kupu dapat mengimbangi senyawa kimia di otak yang mengatur suasana hati. Selain itu, terapi ini merangsang produksi hormon endorfin sebagai pereda stres.
4. Meningkatkan Self-Compassion
Penuh kasih terhadap diri sendiri merupakan elemen kunci dalam penyembuhan diri atau pemulihan dari luka batin akibat trauma. Salah satu cara untuk meningkatkannya adalah dengan memeluk diri sendiri. Tindakan memeluk atau menyentuh tubuh dapat meningkatkan perasaan cinta dan kelembutan terhadap diri sendiri. Melalui praktik pelukan kupu-kupu, seseorang dapat lebih mudah menerima dirinya apa adanya dan menjadi lebih terbuka terhadap aspek-aspek yang mungkin tidak disukai.
Cara Melakukan Butterfly Hug
Pelukan kupu-kupu ternyata cukup sederhana untuk dijalani sendiri. Inilah langkah-langkahnya:
- Silangkan tangan di depan dada dengan santai. Tempatkan ujung jari masing-masing tangan di bawah tulang selangka atau lengan atas. Sesuaikan posisi tangan sesuai kenyamananmu.
- Tutup mata dengan lembut sambil mengatur napas. Pastikan untuk meresapi setiap detik ketika melakukan pelukan kupu-kupu ini.
- Lakukan gerakan menepuk tangan secara perlahan. Seperti menyerupai sayap kupu-kupu yang mengibaskan. Lakukan gerakan ini selama sekitar 30 detik atau lebih, sampai merasa ketenangan.
- Sambil menepuk-nepuk tangan, bernapaslah secara perlahan dengan melibatkan perut, dan rasakan segala sesuatu di sekitarmu. Sertakan kesadaran terhadap apa yang dirasakan secara fisik dan emosional.
- Visualisasikan segala perasaan dan emosi yang dirasakan sebagai awan yang lewat di dalam dirimu. Pahamilah bahwa perasaan tersebut wajar ada, dan tidak perlu diubah.
Hentikan prosesnya ketika perasaanmu sudah merasa lebih baik dan tubuh terasa lebih rileks.
Itulah penjelasan tentang butterfly hug. Anda dapat menggunakan teknik ini secara bebas di berbagai tempat. Namun, disarankan untuk memilih lingkungan yang aman, nyaman, dan tenang agar tidak terganggu dan dapat merasakan ketenangan dengan lebih cepat. Selain untuk diri sendiri, teknik ini juga dapat diterapkan pada orang-orang terdekat ketika mereka mengalami fluktuasi emosional.
Sumber:
https://www.halodoc.com/artikel/mengenal-teknik-butterfly-hug-yang-baik-untuk-membuat-emosi-stabil
https://hellosehat.com/mental/mental-lainnya/butterfly-hug/
https://www.alodokter.com/mengenal-butterfly-hug-teknik-untuk-menjaga-kestabilan-emosi
Tinggalkan komentar