Situs ini memiliki dukungan terbatas untuk browser Anda. Sebaiknya beralih ke Edge, Chrome, Safari, atau Firefox.

Gunakan kode FREESHIP untuk pesanan di atas IDR 90.000

Hai Nona! Unduh aplikasi pelacak menstruasi kami untuk iOS & Android untuk memahami lebih baik tentang siklus menstruasi kamu.

Berikut 5 Jenis Kondom yang Wajib Kamu Ketahui

Berikut 5 Jenis Kondom yang Wajib Kamu Ketahui

Kondom menjadi pilihan utama sebagai alat kontrasepsi yang banyak diminati. Selain harganya yang terjangkau dan mudah didapatkan, kontrasepsi ini juga memberikan hasil yang efektif jika digunakan dengan benar. Menariknya, penelitian-penelitian terbaru bahkan menyatakan bahwa penggunaan kondom dapat mengurangi risiko penyakit menular seksual seperti HIV, gonore, dan lainnya. Namun, apakah kamu tahu jika kondom sebenarnya tersedia dalam berbagai jenis? Yuk, ketahui jenis-jenis kondom berikut ini!

Beragam Jenis Kondom yang Perlu Kamu Ketahui

Berikut ini adalah beberapa jenis kondom yang perlu kamu ketahui, yaitu:

  1. Kondom lateks
    Kondom yang paling umum digunakan adalah kondom berbahan lateks. Jenis kondom ini memiliki tingkat efektivitas yang tinggi dalam mencegah kehamilan jika digunakan dengan benar. Namun, sayangnya, beberapa orang bisa mengalami reaksi alergi terhadap bahan lateks. Reaksi alergi ini dapat menimbulkan gejala seperti ruam, rasa gatal, bahkan hingga mengalami sesak bernapas

  2. Kondom plastik
    Selain kondom yang terbuat dari bahan lateks, ternyata masih ada jenis kondom yang lain lho, yaitu kondom yang terbuat dari bahan polyurethane atau polyisoprene. Kondom-kondom ini memiliki sifat transparan dan tipis, bahkan lebih tipis daripada kondom lateks. Maka, wajar saja jika penggunaan kondom jenis ini, mampu melindungi penggunanya dari penyakit menular seksual dan kehamilan yang tidak direncanakan. Namun, karena kekhasan permukaannya yang tipis dan sedikit lebih longgar saat digunakan, kondom plastik memiliki risiko robek yang lebih tinggi terutama saat berhubungan intim dengan kekerasan atau intensitas yang tinggi.

  3. Kondom kulit domba
    Meskipun dinamai kondom kulit domba, sebenarnya jenis kondom ini terbuat dari usus domba. Namun sayangnya, kondom dengan bahan ini hanya efektif dalam mencegah kehamilan saja. Dan kurang efektif dalam melindungi pemakainya dari penyakit menular seksual, lantaran memiliki tekstur seperti pori-pori.

  4. Kondom dengan pelumas
    Kondom jenis ini dilengkapi dengan lapisan tipis cairan pelumas yang memiliki manfaat yang penting. Fungsinya adalah untuk melindungi kamu dari iritasi dan ketidaknyamanan yang mungkin timbul akibat gesekan saat berhubungan seksual, serta mencegah terjadinya robek pada kondom. Selain itu, penggunaan kondom berpelumas juga dapat meningkatkan tingkat kenyamanan kamu saat melakukan penetrasi.

    Saat ini, hampir semua kondom yang tersedia di pasaran sudah dilengkapi dengan lapisan pelumas. Namun, saat kamu ingin membeli kondom, penting untuk memastikan bahwa kamu memilih produk yang menggunakan pelumas berbahan dasar air. Hal ini dikarenakan pelumas berbahan dasar minyak dapat merusak kondom dan mengurangi efektivitasnya..

  5. Kondom spermisida
    Selain berbagai jenis kondom yang telah disebutkan sebelumnya, terdapat juga jenis kondom yang mengandung spermisida, yaitu zat yang dapat membunuh sperma. Jenis kondom ini dianggap efektif dalam mencegah kehamilan. Namun, ada kalanya jumlah spermisida yang ditambahkan pada kondom tidak cukup untuk sepenuhnya menonaktifkan sperma. Selain itu, penggunaan spermisida, baik yang terkandung dalam kondom maupun digunakan terpisah sebagai pelumas, memiliki potensi untuk menyebabkan iritasi pada area kelamin. Sehingga, hal ini tentu berisiko terjadi penularan penyakit seksual.

Dari beragam pilihan kondom yang tersedia, manakah yang menjadi favorit kamu dan pasangan? Mengetahui jenis kondom yang tepat sangatlah penting untuk memastikan kebutuhan dan kenyamanan terpenuhi. Jangan lupa untuk selalu membaca petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan kondom sebelum digunakan, sehingga kondom dapat berfungsi secara optimal. Ingatlah untuk memilih jenis kondom yang sesuai, agar tidak mengganggu momen keintiman kamu selama berhubungan seksual.

Apabila kamu masih memiliki pertanyaan mengenai jenis kondom yang tepat atau mengalami keluhan setelah menggunakan kondom saat berhubungan seksual, seperti rasa sakit saat buang air kecil, keputihan yang tidak normal pada wanita, nyeri pada testis bagi pria, atau gatal dan iritasi pada area genital, segera konsultasikan hal ini dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

References:

https://www.alodokter.com/jangan-asal-pakai-kenali-jenis-kondom-dan-cara-pakainya

https://m.klikdokter.com/info-sehat/read/3115549/mengenal-jenis-kondom-yang-banyak-beredar-di-indonesia

Tinggalkan komentar

Use coupon code WELCOME10 for 10% off your first order.

Keranjang

Selamat! Pesanan Anda memenuhi syarat untuk pengiriman gratis Spend Rp 200.000 for free shipping
Tidak ada lagi produk yang tersedia untuk dibeli

Keranjang Anda saat ini kosong.