Kita mungkin sering bingung dan bertanya-tanya kenapa daerah intim, baik laki-laki dan perempuan memiliki warna yang lebih gelap daripada bagian tubuh lainnya. Hal tersebut terkadang membuat kita sedikit malu dan khawatir, apakah hal tersebut normal atau tidak.
Jawabannya adalah hal ini sangat normal. Daerah intim berwarna lebih gelap, sampai hingga hitam, merupakan hal yang wajar. Hal itu dikarenakan adanya kecenderungan pada organ intim yang tidak terjadi pada bagian kulit lainnya. Sebenarnya, perubahan warna pada organ intim ini tidak terjadi begitu saja. Perubahan akan terjadi secara bertahap saat masa pubertas.
Selain itu, organ intim berwarna hitam karena adanya hiperpigmentasi. Hiperpigmentasi sendiri merupakan salah satu masalah kulit, dimana melanosit memproduksi melanin dalam jumlah yang banyak, sehingga muncul bercak pada kulit yang berwarna lebih gelap dibandingkan area kulit lainnya. Jadi wajar, jika anus, skrotum, dan labia memiliki warna yang lebih gelap dibandingkan dengan bagian tubuh lainnya.
Faktor Area Intim Berwarna Gelap
Ada beberapa alasan lain yang menyebabkan area intim berwarna gelap. Termasuk:
1. Faktor Hormon
Faktor pertama yang dapat menyebabkan area intim berwarna gelap adalah faktor hormon. Hormon sendiri bisa dikatakan menjadi alasan utama yang dapat menyebabkan organ intim berwarna gelap. Hal itu dikarenakan kulit manusia memiliki beberapa jenis sel yang biasa disebut melanosit. Sel melanosit inilah yang bertugas memproduksi melanin. Dan pada area intim, melanosit ini cenderung lebih sensitif terhadap hormon.
Perubahan warna tersebut terjadi secara bertahap. Dan biasanya terjadi saat masa pubertas, hamil, atau penuaan pada umumnya. Hal itu dikarenakan, pada masa pubertas terdapat peningkatan kadar hormon estrogen secara tiba-tiba yang mengakibatkan penggelapan pada area intim. Sedangkan, kadar estrogen juga dapat mengalami penurunan saat usia 40-an, karena pada usia tersebut perempuan mendekati masa perimenopause.
2. Faktor Gesekan
Faktor ini menjadi penyebab paling umum daerah intim berwarna gelap. Gesekan ini dapat disebabkan oleh pakaian dalam yang terlalu ketat, sehingga menyebabkan kurangnya sirkulasi udara pada area tersebut.
Gesekan juga dapat disebabkan karena aktivitas sehari-hari, seperti berjalan, kegiatan seksual, olahraga, dan masih banyak lainnya. Dan jika kamu sering menggosok daerah vulva saat membershikannya, itu juga dapat menyebabkan penggelapan pada area tersebut.
3. Faktor Usia
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa faktor usia juga dapat mempengaruhi warna pada area intim. Seiring dengan pertambahan usia, warna daerah intim juga akan bertambah gelap. Hal itu dikarenakan kulit telah mengalami trauma yang terjadi selama berulang-ulang seperti gesekan atau sudah melalui banyak perubahan hormon.
4. Faktor Infeksi
Perubahan warna pada area intim bisa disebabkan karena infeksi. Kita tahu bahwa vagina merupakan area yang sangat sensitif dan rentan terkena infeksi. Dan ada pula kondisi tertentu yang juga menyebabkan timbulnya bercak gelap pada area tersebut.
5. Rambut Kemaluan Sering Dicukur
Mencukur rambut kemaluan terlalu sering juga dapat mengakibatkan area intim berwarna gelap. Hal tersebut dikarenakan terjadi iritasi dan akar rambut yang tertarik saat proses mencukur, dan hal tersebut dapat mempengaruhi kondisi pembuluh darah yang berada di bawah kulit.
Download eBook menstruasi untuk memahami lebih dalam tentang siklus menstruasi kamu!
Itulah beberapa faktor yang dapat menyebabkan daerah intim berwarna gelap. Kamu tidak perlu khawatir akan perubahan warna tersebut, karena hal tersebut merupakan sesuatu yang wajar. Namun, jika kamu menemukan perubahan pada area intim yang tiba-tiba dan disertai dengan rasa gatal atau infeksi, maka segera periksakan ke dokter.
Baca lebih banyak mengenai kesehatan wanita di blog Nona Wonan:
Tinggalkan komentar