Situs ini memiliki dukungan terbatas untuk browser Anda. Sebaiknya beralih ke Edge, Chrome, Safari, atau Firefox.

Gunakan kode FREESHIP untuk pesanan di atas IDR 90.000

Hai Nona! Unduh aplikasi pelacak menstruasi kami untuk iOS & Android untuk memahami lebih baik tentang siklus menstruasi kamu.

Apakah Kacang-Kacangan Menyebabkan Jerawat?

Apakah Kacang-Kacangan Menyebabkan Jerawat?

Kehadiran jerawat dapat mengganggu penampilan dan sebagian orang mungkin merasa kurang percaya diri apabila kulitnya berjerawat. Oleh karena itu, banyak orang yang berusaha melakukan berbagai upaya untuk menghindari masalah kulit ini. Salah satu hal yang sering dikaitkan dengan timbulnya jerawat adalah konsumsi kacang.

Kacang kerap kali disebut-sebut sebagai pemicu jerawat. Tidak mengherankan, banyak orang terutama wanita menjadi ragu ketika ingin mengonsumsi kacang. Namun, apakah benar bahwa makan kacang dapat menyebabkan jerawat? Mari kita lihat fakta-faktanya di sini.

Benarkah Kacang Menyebabkan Jerawat?

Sebelum kita memahami hubungan antara kacang dan jerawat, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu mengapa jerawat bisa muncul. Jerawat terjadi ketika pori-pori kulit tersumbat oleh kotoran, sel kulit mati, debu, atau minyak, kemudian terinfeksi oleh bakteri. Inilah yang mengakibatkan kulit mengalami peradangan dan tumbuh jerawat.

Jerawat dapat dikenali dengan adanya bintik hitam atau putih yang mungkin disertai dengan kemerahan. Masalah kulit ini dapat muncul di berbagai area kulit, namun lebih sering muncul di wajah, dada, dahi, punggung, atau bahu.

Konsumsi kacang seringkali dianggap dapat menyebabkan jerawat karena kandungan lemak yang cukup tinggi. Namun, sebenarnya, lemak yang terkandung dalam kacang umumnya merupakan lemak yang baik bagi tubuh.

Selain itu, meskipun kacang mengandung banyak lemak, lemak tersebut tidak langsung menumpuk dan melapisi kulit yang dapat memicu munculnya jerawat.

Sebaliknya, bagi mereka yang sedang mengalami jerawat, sebaiknya tetap mengonsumsi kacang. Kacang mengandung antioksidan, vitamin E, dan selenium yang dapat melindungi sel-sel kulit dari kerusakan, bahkan mengurangi risiko terinfeksi bakteri yang menjadi penyebab jerawat.

Daftar Makanan Penyebab Jerawat

Konsumsi makanan yang dapat menyebabkan timbulnya jerawat sebenarnya tidak sepenuhnya dilarang. Namun, penting untuk membatasinya agar risiko munculnya jerawat tidak meningkat. Berikut ini adalah daftar makanan penyebab jerawat yang sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah terbatas.

1. Produk Olahan Susu

Ada jenis makanan yang bisa bikin jerawat timbul, salah satunya adalah produk olahan susu seperti keju dan es krim. Nah, makanan olahan susu ini mengandung asam amino tinggi yang bikin hati kita menghasilkan hormon bernama IGF-1 yang mirip insulin. Nah, hormon inilah yang dituduh bikin jerawat muncul di wajah kita.

2. Asupan Tinggi Gula

Mengonsumsi makanan dengan kandungan gula tinggi dapat memicu jerawat karena memiliki indeks glikemik yang tinggi. Hal ini menyebabkan tubuh memproduksi hormon insulin dalam jumlah yang banyak. Insulin dapat meningkatkan aktivitas hormon androgen dalam tubuh, yang pada gilirannya meningkatkan produksi sebum di kulit. Beberapa makanan yang mengandung gula tinggi yang perlu dibatasi konsumsinya antara lain permen, minuman kemasan, dan kue manis.

3. Makanan Tinggi Karbohidrat

Sama seperti asupan gula tinggi, mengonsumsi makanan yang kaya karbohidrat secara berlebihan juga dapat menyebabkan jerawat. Hal ini karena konsumsi karbohidrat berlebihan dapat merangsang produksi insulin yang berlebihan pula. Beberapa contoh makanan yang tinggi karbohidrat adalah kentang goreng, keripik kentang, roti, mie, dan pasta.

4. Makanan Cepat Saji

Makanan cepat saji juga menjadi penyebab jerawat yang perlu diwaspadai. Umumnya, makanan cepat saji mengandung lemak trans dan memiliki kandungan kalori yang tinggi, yang dapat menyebabkan peradangan dan jerawat pada kulit. Selain itu, makanan cepat saji juga tidak disarankan bagi penderita kolesterol tinggi dan obesitas.

5. Whey (Laktoserum)

Whey protein adalah jenis makanan yang berasal dari sisa susu dalam produksi keju. Whey protein mengandung protein dalam jumlah tinggi, sehingga sering dikonsumsi untuk meningkatkan massa otot. Namun, mengonsumsi whey protein secara berlebihan dapat berisiko menimbulkan jerawat pada kulit.

Hal ini disebabkan oleh kandungan asam amino dan glutamin yang tinggi dalam whey protein, yang merangsang tubuh untuk menghasilkan lebih banyak hormon IGF-1. Tingginya hormon IGF-1 dalam tubuh dapat merangsang produksi sebum yang berlebihan dan menyebabkan jerawat.

Yuk, mulai dari sekarang, jangan khawatir lagi kalau mau makan kacang, ya. Asal kamu makan secukupnya, kacang nggak akan bikin masalah buat kulitmu, lho. Justru, jerawat muncul gara-gara pori-pori yang tersumbat dan terinfeksi, bukan karena makan kacang.

References:

https://www.halodoc.com/artikel/kacang-bikin-jerawat-mitos-atau-fakta

https://www.alodokter.com/sering-makan-kacang-bikin-jerawatan-benarkah

https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/makanan-penyebab-jerawat

Tinggalkan komentar

Use coupon code WELCOME10 for 10% off your first order.

Keranjang

Selamat! Pesanan Anda memenuhi syarat untuk pengiriman gratis Spend Rp 200.000 for free shipping
Tidak ada lagi produk yang tersedia untuk dibeli

Keranjang Anda saat ini kosong.